Sejarah Desa Sungai Raya

Berikut ini sejarah Desa Sungai Raya

Desa Sungai Raya yang sudah terbentuk sejak Jaman Penjajahan Belanda pada awalnya berada pada wilayah Pemerintahan Kecamatan Siempat Nempu di Buntu Raja, Tetapi setelah adanya pemekaran Kecamatan, Desa Sungai Raya beserta Desa-desa lainnya disekitarnya menjadi wilayah Pemerintahan Kecamatan Siempat Nempu Hulu yaitu berdasarkan PP No . 35 Tahun 1992.

Dari setiap pergantian Kepemimpinan Kepala Desa Sungai Raya tentunya arti dan makna nama Desa Sungai Raya menjadi hal penting dan menjadi pertanyaan, termasuk sebagaimana telah diulas di Sejarah Desa pada penyusunan RPJMDesa Tahun 2015 sampai dengan Tahun 2021 Periode I ( Pertama) Luat Darson Simanullang menjadi Kepala Desa.

Kata Sungai Raya yang berarti aliran air besar tidak mengartikan bahwa kebutuhan air warga terpenuhi tetapi justru sebaliknya sangat sulit didapatkan terlebih untuk air minum. Pada pembangunan lain seperti : infrastruktur mulai dari Kantor Desa yang sangat kecil dengan ukuran 8 m x 6 m tidak layak digunakan untuk pelayanan Pemerintahan karena tidak mempunyai ruang kerja,air dan luas Halaman yang hanya seluas 2 x 6. Begitu juga dengan jalan antar dusun terlebih jalan akses pertanian yang masih jauh tertinggal dibandingkan Desa yang lain.

Kehidupan masyarakat Desa Sungai Raya pada era Tahun 1980 an kebawah diwarnai  semangat gotong royong dan kebersamaan dengan rasa kekeluargaan beberapa hal yang masih sempat kita saksikan dan dengan seperti :

  1. Marsiruppa / marsiadopan Sistem bergantian dengan beramai-ramai mengerjakan lahan pertanian mulai pengolahan lahan, penanaman maupun penuaian (masa mardege / mambanting).
  2. Dalam pembangunan rumah juga berlaku Gotong Royong,paling tidak membawa makanan,Buah kepada Tukang yang berkerja membangun rumah warga.
  3. Dalam kegiatan/acara lahiran berjalan dengan istilah maranggap (berjaga)
  4. Terlebih dalam acara pesta perkawinan maupun meninggal proses gotong royong masih terasa kental.
  5. Dan ada lagi kegiatan Binda Huta pada acara hari-hari besar yang sering didahulukan oleh Warga yang ekonominya lebih maju diwarga sekitar.
  6. Dalam perayaan hari-hari besar umat beragama antara Muslim dan Kristen saling melakukan kunjungan balasan dengan membawa makanan khas masing-masing.
  7. Hal yang paling menarik yaitu : ada sekelompok pemain musik ( parmusik-musik) dengan alat musik tradisional mengunjungi rumah-rumah dengan permainan musik.

Adapun Tampuk Kepemimpinan Desa Sungai Raya 5 Periode Terakhir adalah :

NONAMA MASA JABATAN KET
1.Kores siburian1955-1965Pengangkatan
2.Mangapul Sihombing1966-1971Demokrasi Pilkades, Kandidat :
1. Mangapul Sihombing
2. Kadirun Gajah Manik
3. Maha (Kuta Delleng)
4. Kores Siburian
3.Kores siburian1971-1977Dengan cara Care Taker Jabatan dari Kades Mangapul
4.Bonor siburian1977-1985Pelaksana Kades
5.Surung Siburian1986-1989Diangkat sebagai pelaksana Kades Bonor Siburian sakit dan meninggal
6.Surung Siburian1989-1995Pilkades dgn kandidat :
1. Surung Siburian
2. Jamuara Simanullang
7.Surung Siburian1995-2000Pilkades dgn kandidat :
1. Surung Siburian
2. Binsar Siburian
3. Tapanuli Situmorang
8.Tapanuli Situmorang2000-2006calon tunggal
9.Lastang Pandiangan2006-2008Pejabat dari Kecamatan ( PJ )
10.Mawardi Berampu2008 – 2013Pilkades dengan kandiddat
1.Gimson Parasian Simbolon
2. Aleksensius Situmorang
11.Bungaran Situmorang2014 – 2015Pejabat dari Kecamatan ( PJ )
12.Luat Darson Simanullang2015 – 2021Pilkades dengan kandiddat
1.Asmada Kaftar maha
2.Parsaoran Sinaga
3. Budi Simamora
13.Luat Darson Simanullang2021 – SekarangPilkades dengan kandiddat
1.Pinto Padang
2. Jakkobus Tampubolon

Daftar tokoh-tokoh masyarakat desa Sungai raya

  1. Op Raja Panal Simanullang
  2. Nasib Gajah Manik
  3. Muller Sihombing
  4. Manonggor Sinaga
  5. Santun Simbolon
  6. Manatar Manalu

Demikian sejarah singkat berdirinya Desa Sungai Raya yang hingga saat ini di dalamnya masih terkandung berbagai potensi dan seni, adat istiadat, budaya yang tersimpat di dalamnya.